MEMUDARNNYA TEATER TUTUR WARAHAN DI LAMPUNG.
Warahan adalah teater tutur yang berasal dari daerah lampung,
dulu warahan ini di sampaikan kepada cucunnya,
muyang atau tamong menyampaikan pesan-pesan moral yang bermanfaat. “Warah” yaitu
nasehat atau ajaran yang menurut cerita dari tokoh atau tua-tua yang berasal
dari Jawa yang telah diadaptasi oleh penduduk yang berada di daerah Lampung.
Cerita yang dibawakan dapat berbentuk pantun, liris, prosa atau bahasa
bebas, disertai berbagai kreatifitas dari pewarah yang membawakannya. sebagai
teater tradisional kemudian menjadi teater dalam pengertian masa kini yang
mula dari daerah lampung mempunyai fungsi sebagi alat hiburan, alat
pendidikan, penerangan, dan sebagai pembangkit rasa keindahan. Saat
ini itu sudah jarang sekali dilakukan di daerah Lampung terutama di
kota-kota besar, apalagi para pendukungnya sudah berusia lanjut
Kini warahan semakin menghilang karena teknologi yang semakin maju. Anak-anak
muda yang sudah meninggalkan tradisi lama, semakin lama tradisi warahan semakin
menyedihkan. Di daerah kota tidak terdengar lagi orang yang memainkan warahan baik nenek
kepada cucu ataupun sebagai media
pendidikan. Semakinlma semakin ditinggalkan,jika tidak ada yang menjagannya
warahan akan hilang seiiring berkembangnnya zaman.
No comments:
Post a Comment